Painan, Juli----
Meski bulan suci Ramadhan tinggal hanya beberapa hari lagi, namun harga jual kelapa tua di Kabupaten Pesisir Selatan pekan ini terpantau masih stabil dengan harga Rp2.500 hingga Rp2.700 perbutir.
Jasman (40) pedagang kelapa di Pasar Inpres Painan Sabtu menyebutkan, harga jual buah kelapa ditingkat pengecer ke konsumen masih seperti biasa sejak sebulan ini karena persediaan kelapa masih cukup.
Menurutnya, tingkat permintaan juga belum terlihat mengalami lonjakan. Peningkatan permintaan kelapa biasanya sering terjadi tiga atau empat hari menjelang puasa dan menjelang lebaran.
"Harga kelapa masih biasa sejak hampir sebulan ini. Mungkin stok kelapa saat ini masih mencukupi sehingga tidak berpengaruh terhadap harga jual," tuturnya.
Saat ini, satu butir kelapa tua yang sudah diparut dijual seharga Rp2.800 sampai Rp3.000, tergantung besar kecilnya kelapa. Sementara kelapa tanpa parut, perbutirnya dijula seharga Rp2.500 hingga Rp2.700. Jika diproses langsung menjadi santan dijual antara Rp3.500 sampai Rp3.700 per butir.
Dikatakan, umumnya kelapa yang dijual pedagang ke konsumen di Pesisir Selatan asli kelapa lokal (dalam daerah). Dari 12 kecamatan yang ada di Pesisir Selatan, 7 kecamatan diantaranya adalah daerah pemasok kelapa. Pamasok terbanyak kecamatan Ranahpesisir, Sutera dan Lengayang.
Kualitas kelapa Pesisir Selatan terkenal bagus di pasar luar daerah termasuk dalam daerah. Kelapa disini terkenal dengan sebutan kelapa Pasisie.
Isinya tebal dan banyak minyak sehingga kelapa pasisie kualitasnya baik untuk memasak segala macam masakan. Apalagi akan memasuki bulan suci ramadhan ini, kelapa pasisie bagus untuk memasak berbagai masakan daging dan makanan lainnya. (cpw3)
Pesisir Selatan salahsatu daerah tingkat produksi kelapa tertinggi di Sumbar sehingga daerah ini menjadi salah satu sentra produksi kelapa di provinsi ini.(04)