Pesisir Selatan-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Selatan mengintensifkan kegiatan penyuluhan kebersihan lingkungan hidup kepada elemen masyarakat. Kegiatan itu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan. Demikian dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Pesisir Selatan, Dr.Jumsu Trisno melalui Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran Lingkungan, Darpius Indra, Rabu (6/11).
"Ya, Dinas Lingkungan Hidup Pesisir Selatan terus melakukan kegiatan penyuluhan kebersihan lingkungan hidup kepada masyarakat. Kegiatan itu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan," ungkapnya.
Selain itu, pihaknya juga mengintensifkan sosialisasi Program Kampung Iklim (Proklim) yang merupakan salah satu upaya mengurangi dampak buruk atas perlakuan lingkungan sehingga diharapkan aktifitas masyarakat lebih pro lingkungan.
"Jadi sebetulnya, kepedulian terhadap lingkungan mestinya tumbuh secara sadar dari individu. Sikap inilah yang kemudian secara simultan dapat menyelamatkan lingkungan dari dampak buruk, seperti polusi udara, air atau menurunnya fungsi sumberdaya alam," tukasnya.
Ia mengungkapkan, penumbuhan kesadaran bagi pemeliharaan lingkungan butuh waktu dan energi, karena perlu upaya advokasi dan inisiasi dari berbagai pihak, tidak saja pemerintah tetapi juga masyarakat dan komunitas peduli lingkungan.
"Dengan meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap perubahan iklim, maka semua pihak akan terdorong untuk melaksanakan aksi yang dapat memperkuat ketahanan masyarakat," ucapnya.
Dijelaskan, Proklim selama ini juga bertujuan menunjang penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK), sebab melalui kegiatan itu akan dapat meningkatkan pemahamam masyarakat terhadap perubahan dan dampak yang akan ditimbulkan dari perubahan iklim.
"Dengan meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap perubahan iklim, maka semua pihak akan terdorong untuk melaksanakan aksi yang dapat memperkuat ketahanan masyarakat, disamping itu juga berkonstribusi terhadap upaya pengurangan emisi GRK," ucapnya. (03)