Pesisir Selatan-Saat memberikan pelayanan kesehatan terkait Covid-19, maka Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga medis rumah sakit harus tersedia secara mamadai. Hal itu dikatakan Direktur RSUD dr.Muhammad Zein Painan, dr.Sutarman usai menerima bantuan APD dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, Kamis (16/4).
Ia menyatakan, mengingat kebutuhan akan alat pelindung diri bagi tenaga kesehatan selama wabah Covid-19 ini, membuat pihaknya harus rajin bekerjasama dan berkoordinasi dengan semua bidang terkait untuk memastikan ketersediaan APD di rumah sakit.
"Alhamdulillah, kini kembali rumah sakit mendapatkan bantuan APD dari BPBD Provinsi Sumatera Barat, dimana saya sendiri langsung menjemput ke Kota Padang," ungkap Sutarman.
Disebutkan, setelah dijemput, bantuan APD dari BPBD Sumatera Barat itu, secara simbolis diserahkan oleh Direktur RSUD dr.Muhammad Zein Painan, dr. Sutarman kepada Kepala Bidang Penunjang Medis, Silvia Ikhlas untuk pencatatan di bagian logistik.
"Terima kasih kami sampai kepada BPBD Provinsi Sumatera Barat atas bantuannya. Semoga kita bisa lebih masksimal lagi dalam percepatan penanganan Covid-19. Salam Tangguh, Salam Kemanusiaan," katanya.
Ia menambahkan, selain APD, rumah sakit juga perlu penambahan ruang isolasi sebagaimana yang disampaikan bupati ketika berkunjung ke rumah sakit setempat.
Pada saat itu, bupati meminta rumah sakit agar menambah ruang isolasi dari 3 ruangan menjadi 8 ruangan. Kemudian dilengkapi dengan peralatan medis yang memadai.
Bagi masyarakat dan pasien yang berkunjung ke rumah sakit diimbau tetap mematuhi aturan-aturan pencegahan Covid-19. Hal itu dilakukan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. (03)