• info@pesisirselatan.go.id
  • Hours: Mon-Fri: 8am – 4pm
Gubernur Mahyeldi Didampingi Bupati Hendrajoni Meninjau Budidaya Lobster di Kampung Sungai Bungin

07 Mei 2025

88 kali dibaca

Gubernur Mahyeldi Didampingi Bupati Hendrajoni Meninjau Budidaya Lobster di Kampung Sungai Bungin

Pesisir Selatan-Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi  Asharullah didampingi Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni melakukan kunjungan kerja dalam rangka meninjau budidaya perikanan Lobster sistem keramba jaring apung di Kampung Sungai Bungin, Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilia, Kecamatan Batang, Selasa (6/5). 

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi dalam sambutannya mengatakan, laut Pesisir Selatan menyimpan potensi perikanan yang cukup besar. Kabupaten Pesisir Selatan juga menjadi sentra perikanan di Provinsi Sumatera Barat. 

Kemudian Kabupaten Pesisir Selatan, tepatnya di Kampung Sungai Bungin ,  Nagari Koto Nan Duo IV Koto Hilia, Kecamatan Batang Kapas sangat potensial untuk budidaya Lobster dengan sistem keramba jaring apung. 

Akan tetapi, untuk budidaya Lobster dibutuhkan pelatihan khusus terlebih dahulu. Hal penting sehingga budidaya Lobster dapat dilakukan dengan baik. 

Saat ini menurut Mahyeldi, usaha budidaya Lobster memiliki prosfek yang bagus dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat nelayan di daerah ini. 

"Harga Lobster saat ini bisa mencapai Rp 1,5 juta per ekor. Oleh karena itu, budidaya Lobster harus dilakukan dengan baik dan perlu bimbingan secara intensif oleh dinas terkait, " sebutnya. 

Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni pada kesempatan itu mengatakan, pengembangan sektor perikanan di Kabupaten Pesisir Selatan sangat membutuhkan dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. 

Dikatakan lebih lanjut, khusus Kampung Sungai Bungin ini sangat potensial untuk pengembangan budidaya Lobster. 

Disebutkan bupati, dalam hal ini sudah ada bantuan bibit Lobster dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat. Ini merupakan bentuk dukungan dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam upaya pengembangan budidaya Lobster. 

"Lobster merupakan salah satu komoditi perikanan yang memiliki nilai ekonomis dan gizi tinggi dengan pasar dunia. Permintaan Lobster juga sangat tinggi, " katanya. 

Disebutkan, budidaya Lobster merupakan upaya dalam peningkatan ekonomi nelayan, karena memiliki prosfek pasar yang bagus dan dapat meningkatkan ekonomi nelayan. 

Sementara terkait dengan permintaan masyarakat tentang peningkatan jalan dan jembatan Lambuang Baruak akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. 

"Ya, peningkatan ruas jalan dan jembatan Lambuang Baruak akan menjadi prioritas dan tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan. Saya sudah instruksikan kepala Dinas PU untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan jalan dan jembatan Lambuang Baruak tersebut, " ujar bupati. 

Sementara itu Walinagari Koto Nan Duo IV Koto Hilia, Mahardika menyampaikan ucapan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Asharullah dan Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni yang telah datang ke Sungai Bungin dalam rangka pelepasan benih Lobster. 

"Ini baru pertama kali bapak gubernur dan bapak bupati datang bersama berkunjung ke Sungai Bungin. Semoga kedatangan bapak menjadi berkah bagi masyarakat Sungai Bungin, " ujarnya. 

Disebutkan, nelayan Sungai Bungin sangat membutuhkan program pengembangan budidaya Lobster dari pemerintah provinsi dan kabupaten. Pasalnya, Sungai Bungin sangat potensial untuk pengembangan Lobster.