Pesisir Selatan, - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, kembali menunjukan kepedulianya melalui pemberian bantuan sembako gratis.
Bantuan yang bertujuan untuk membatu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 itu, disalurkan kepada Panti Asuhan Bina Sosial Lakitan, Nagari Lakitan Utara, Kecamatan Lengayang, Kamis (14/5).
Bantuan yang bersumber dari progam Corporate Social Responsibility (CSR) itu, diserahkan langsung oleh Pimpinan Cabang (Pinca) BRI Painan, Wisnu Wirawan, kepada pengurus Panti Asuhan Bina Sosial Lakitan, Syofian.
Pinca BRI Painan, Wisnu Wirawan menjelaskan kepada pesisirselatan.go.id Jumat (15/5) bahwa bantuan sembako yang disalurkan ke Panti Asuhan Bina Sosial Lakitan itu, secara bersamaan disalurkan terhadap 13 panti asuhan lainya di Sumatera Barat (Sumbar).
"Ini merupakan bantuan CSR BRI Kantor Wilayah (Kanwil) Padang, yang menjadikan panti asuhan sebagai penerimanya. Untuk Pesisir Selatan bantuan sembako dengan nilai mencapai Rp 20 juta ini, kita salurkan ke Panti Asuhan Bina Sosial Lakitan di Kecamatan Lengayang," katanya.
Dijelaskanya bahwa jenis bantuan yang disalurkan dalam bentuk paket sembako itu diantaranya, beras, minyak goreng, mie instran, gula pasir, telur ayam, teh, sabun mandi, dan sabun cuci.
"Kegiatan ini juga dalam rangka berbagi kebahagiaan di bulan suci Ramadhan 1441 H. Sebab selain menjalankan ibadah puasa, di bulan ini kita juga sedang menghadapi masa pandemi Covid-19," ujarnya.
Dia juga menambahkan bahwa kegiatan itu juga merupakan salah satu komitmen BRI dalam menjalankan tanggung jawab sosialnya untuk membantu masyarakat terdampak pandemic COVID-19.
"Tujuanya tentu bagaimana bantuan ini benar-benar memberikan manfaat, serta juga dapat meringankan beban anak-anak penghuni panti asuhan ini," harapnya.
Pengurus Panti Asuhan Bina Sosial Lakitan, Syofyan, menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada pihak BRI yang sudah menunjukan kepedulian.
"Sebagai pengurus panti asuhan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada BRI Cabang Painan, dan BRI Kanwil Padang. Semoga bantuan yang kami terima ini menjadi berkah bagi anak-anak panti asuhan," ungkapnya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pesisir Selatan, Rinaldi, berharap di masa pandemi Covid-19 ini, ada lebih banyak lagi pihak-pihak yang peduli dengan nasib anak panti asuhan.
"Sebab anak-anak yang yang tinggal di panti asuhan itu, merupakan anak-anak yang berasal dari keluarga yang terlantar karena ditinggal oleh orang tua akibat meningal dunia, serta juga dari keluarga miskin. Makanya kepedulian kita semua, sangat diharapkan," katanya.
Disampaikanya lagi bahwa untuk percepatan pemutusan mata rantai penularan Covid-19, dia mengajak seluruh masyarakat di daerah itu tetap mematuhi protokoler Pembatasan Sosial Bersakala Besar (PSBB).
"Saya berharap masa pendemi Covid-19 ini segera berakhir, sehingga kehidupan masyarakat kembali normal seperti semula. Dari itu mari kita sama-sama mentaati protokeler PSBB tahap dua ini dengan tetap menjaga jarak dan tetap berdiam di rumah bagi yang tidak berkepentingan untuk bepergian," timpalnya. (05)