Pesisir Selatan--Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip setempat terus meningkatkan budaya gemar membaca bagi masyarakat.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Pessel, Mawardi Roska Rabu (7/1).
"Untuk menumbuhkan budaya gemar membaca di tengah-tengah masyarakat, kami tidak saja melakukan pembenahan tata kelola kearsipan dan perpustakaan," katanya.
Dia menjelaskan bahwa selain taman bacaan yang terdapat di lingkungan kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Pessel, pihaknya juga telah memiliki beberapa sarana taman bacaan lainya yang dikelolah oleh kelompok atau komunitas.
"Agar keberadaan taman bacaan ini bisa terus berkembang dan menyentuh semua nagari yang ada, sehingga kita juga mambangun jaringan dan mitra kerja dengan pemerintahan nagari," ujarnya.
Dijelaskanya bahwa jaringan atau kemitraan itu juga dilakukan dengan berbagai lembaga lainya seperti pengurus masjid, sekolah PAUD, Majelis Taklim dan banyak lagi.
Bahkan untuk menunjang operasional petugas dalam meningkatkan mitra atau jaringan, pihaknya didukung oleh tiga unit mobil pustaka keliling sebagai mana dimiliki.
"Walau dari segi jumlah hanya ada tiga unit, namun bila dikaitkan dengan kebutuhan ideal masih bisa dikatakan memadai. Selain membangun mitra dan jaringan, saat ini kami juga tengah menyusun berbagai program yang memiliki nilai plus dalam meningkatkan budaya gemar membaca di daerah ini," jelasnya.
Upaya itu dilakukanya, sebab keberadaan perpustakaan dengan berbagai bacaan yang berkualitas sudah merupakan urusan wajib. Hal itu memang diterapkan oleh negara-negara maju di dunia.
"Perpustakaan memiliki pengaruh yang besar terhadap peningkatan kecerdasan dan kualitas anak bangsa. Berdasarkan hal itu, maka keberadaan Perpustakaan dan Arsip, perlu mendapat perhatian serius," ungkap Mawardi lagi.
Ditambahkanya bahwa untuk menambah daya tarik agar kunjungan masyarakat terhadap perpustakaan yang ada selalu meningkat, pihaknya juga menyediakan sarana berupa hotspot atau jaringan internet gratis.
"Melalui keberedaan sarana ini, maka masyarakat akan semakin banyak berkunjung untuk membaca berbagai buku bacaan berkualitas yang kami sediakan. Termasuk juga mencari tugas bagi anak sekolah melalui jaringan internet gratis yang ada di lingkungan kantor Perpustakaan dan Arsip," tutupnya. (05)